Proposal Analisa Virus Worm pada Komputer
Proposal Analisa Virus Worm pada Komputer
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Kelulusan
Program Strata 1(satu) Universitas Gunadarma
Oleh :
Asti Listiaokta Winata
11112225
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
2015
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
belakang Masalah
Teknologi
komputer mengalami perkembangan yang sangat pesat pada era globalisasi ini.
Segala sesuatu hampir menggunakan alat teknologi. Penggunaan teknologi ini
tidaklah selalu mudah dan juga tidak mengalami suaatu gangguan. Banyak sekali
gangguan yang dihadapi, tidak hanya dari manusia bahkan virus pun bisa menjadi
salah satu gangguan terbesar pada alat teknologi khususnya komputerisasi.
Untuk mengantisipasinya, pengguna komputer dapat belajar untuk meningkatkan
kemampuannya dalam memahami dan menangani masalah yang berkaitan dengan
teknologi komputer yang digunakannya. Namun, kendala yang menghambat proses
belajar para pengguna tersebut bukan hanya keterbatasan waktu. Tetapi ada juga
keterbatasan sumber belajar berupa literatur atau buku yang lengkap, praktis,
dan mudah dipahami.
Untuk mengurangi suatu hambatan maka banyak sekali pengguna untuk membenahi
permsalahan ini. pada pembahasan teori kali ini akan mengulas tentag virus yang
dialami pada suaatu jaringan komputer khususnya pada virus Worm yang merukan
virus yang cukup menjengkelkan bagi para pemakai alat komputerisasi.
1.2 Indentifikasi Masalah
Untuk sebagian besar pengguna alat
komputerisasi khususnya pengguna Laptop atau PC seringkali mengalami masalah
pada virus ketika sedang menggunakan laptop dengan menggunakan jaringan
internet untuk browsing. Namun hal ini membuat pemakai menggunakan suatu
software Anti virus untuk menangani suatu virus yang menyerang komputer. Banyak
sekali jenis virus yang menyerang komputer, maka untuk kali ini saya ingin
memperkenalkan salah satu virus yaitu Virus Worm secara rinci dan bagai mana
cara untuk menangani virus ini secara jelas.
1.3 Pembatasan masalah
Berdasarkan permasalahan –
permasalahan yang telah diuraikan , saya akan mengindentifikasi permasalahan
tersebut, diantaranya:
1.3.1
Pengertian Virus Worm
1.3.2
Cara kerja virus Worm
1.3.3
Cara penyebaran virus worm
1.3.4
Jenis-jenis virus worm
1.3.5
Pendeteksian dan pembersihan
virus worm
1.4
Perumusan
Masalah
Berdasarkan permasalahan serta
batasannya dari penjelasan diatas, saya merumuskan suatu Perumusan masalah
diantaranya:
1.4.1
Apa yang dimaksud dengan
virus Worm?
1.4.2
Bagaimana Cara kerja pada
virus Worm?
1.4.3
Bagaimana mendeteksi virus
Worm?
1.4.4
Bagaimana cara membersihkan
komputer dari serangan virus Worm?
1.5
Tujuan
Penelitian
Berikut adalah tujuan atas
penelitian yang telah disimpulkan, sebagai berikut:
1.5.1
Untuk mengetahui lebih rinci
pengertian virus Worm , agar pemakai bisa lebih mengerti lebih jelas bagaimana
virus tersebut bekerja dan cara membersihkan virus tersebut.
1.5.2
Dapat melakukan tindakan
secara cepat untuk menanggulangi virus tersebut dan mengantisipasi virus
tersebut dengan berbagai cara.
1.6
Manfaat
penelitian
Manfaat dari penelitian yang
saya lakukan adalah sebagai berikut:
1.6.1
dapat memberikan pengetahuan
berlebih mengenai virus Worm kepada pemakai komputer untuk melakukan tindakan
yang benar untuk menanggulangi virus tersebut.
1.6.2
Dapat memberikan keuntungan
bagi pemakai komputer karena sudah mengetahui cara penanggulangannya.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Virus Komputer
Virus
komputer merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin
dirinya sendiri dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam
program atau dokumen lain. Virus komputer dapat dianalogikan dengan virus
biologis yang menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk
hidup. Virus komputer dapat merusak (misalnya dengan merusak data pada
dokumen), membuat pengguna komputer merasa terganggu, maupun tidak menimbulkan
efek sama sekali.
Virus
komputer umumnya dapat merusak perangkat lunak komputer dan tidak dapat secara
langsung merusak perangkat keras komputer (terutama pada sistem operasi ,
seperti sistem operasi berbasis keluarga Windows (Windows 95, Windows 98/98SE,
Windows NT, Windows NT Server, Windows 2000, Windows 2000 Server, Windows 2003,
Windows 2003 Server, Windows XP Home Edition, Windows XP Professional, Windows
XP Servicepack 1, Windows XP Servicepack 2) bahkan GNU/Linux. Efek negatif
virus komputer terutama adalah perbanyakan dirinya sendiri, yang membuat sumber
daya pada komputer (seperti CPU Time, penggunaan memori) menjadi berkurang
secara signifikan. Hampir 95% Virus adalah virus komputer berbasis sistim
operasi Windows. Sisanya, 2% menyerang Linux/GNU (dan Unix, sebagai source dari
Linux, tentunya), 1% menyerang Mac terutama Mac OS 9, Mac OS X (Tiger,
Leopard). 2% lagi menyerang sistim operasi lain seperti FreeBSD, OS/2 IBM, dan
Sun Operating System.
Serangan
virus dapat dicegah atau ditanggulangi dengan menggunakan perangkat lunak
antivirus. Jenis perangkat lunak ini dapat juga mendeteksi dan menghapus virus
komputer, asalkan basis data virus komputer yang dimiliki oleh perangkat lunak
antivirus telah mengandung kode untuk menghapus virus tersebut.
2.2 Virus Worm
Worm
atau cacing komputer dalam keamanan komputer, adalah sebutan untuk sebuah
program yang menyebarkan dirinya di dalam banyak komputer, dengan menggandakan
dirinya dalam memori setiap komputer yang terinfeksi. Sebuah worm dapat
menggandakan dirinya dalam sebuah sistem komputer sehingga dapat menyebabkan
sistem tersebut mengalami crash sehingga mengharuskan server harus di-restart.
Beberapa worm juga menghabiskan bandwidth yang tersedia. Worm merupakan evolusi
dari virus komputer.
Virus
komputer memang dapat menginfeksi berkas-berkas dalam sebuah sistem komputer,
tapi worm dapat melakukannya dengan lebih baik. Selain dapat menyebar dalam
sebuah sistem, worm juga dapat menyebar ke banyak sistem melalui jaringan yang
terhubung dengan sistem yang terinfeksi. Beberapa worm, juga dapat mencakup
kode-kode virus yang dapat merusak berkas, mencuri dokumen, e-mail, atau
melakukan hal lainnya yang merusak, atau hanya menjadikan sistem terinfeksi
tidak berguna.
2.3 Contoh Virus Worm
Beberapa
contoh dari worm adalah sebagai berikut:
·
ADMworm : worms yang
dapat melakukan eksploitasi terhadap layanan terhadap jaringan Berkeley
Internet Name Domain(BIND), dengan melakukan Buffer-Overflow
·
Code Red: Worm yang
dapat melakukan eksploitasi terhadap layanan Internet Information Services
(IIS) versi 4 dan versi 5, dengan melakukan serangan buffer-overflow.
·
LoveLetter: Worm yang
menyebar dengan cara mengirimkan dirinya melalui e-mail kepada semua akun yang
terdaftar dalam Address Book Microsoft Outlook Express/daftar kontak dalam
Microsoft Outlook dengan cara menggunakan kode Visual Basic Script (VBScript).
[ wikipedia indonesia ]
2.4 Cara kerja virus
Worm
Virus
menempati ruangan dalam media penyimpanan (misalnya, melekat pada file
atau tersimpan dalam boot sector hard disk) dan umumnya menyebar melalui
USB flash disk, lampiran (attachment) email, berkas (file)
yang diunduh dari internet, maupun melalui kunjungan ke halaman website
yang sengaja dibuat untuk menyebarkan virus. Sedangkan worm menyebar
melalui jaringan. Ada juga program gabungan antara virus dan worm,
yaitu tersimpan di media penyimpanan namun menyebar melalui jaringan.
2.5 Beberapa
contoh dampak dari infeksi virus/worm:
- Komputer menjadi tidak stabil dan sering 'hang'
(macet)
- Komputer menjadi lambat
- Data di harddisk dirusak atau dikirim ke pihak
lain melalui jaringan
- Program aplikasi tidak dapat digunakan
- Password yang
diketik di keyboard dapat disadap dan dikirim ke pihak lain untuk
tujuan penipuan
2.6 Cara menanggulangi virus Worm
Berikut adalah
cara cara untuk menaggulagi virus Worm:
- Gunakan anti-virus ter-update di komputer
anda, dan pastikan bahwa komputer anda di-scan secara real-time.
- Hapus email yang mencurigakan atau yang
datang dari pengirim yang tidak dikenal, dan scan email attachment
sebelum dibuka.
- Gunakan firewall pada komputer anda dan
pastikan bahwa pengaturan firewall tersebut dapat mengamankan
komputer anda.
- Pastikan bahwa versi sistem operasi dan perangkat
lunak lainnya adalah yang terkini.
- Pastikan bahwa anda hanya men-download
file dari website yang aman dan scan file-file yang berasal
dari Internet sebelum digunakan.
- Scan USB flash disk yang anda pakai
sebelum digunakan
- Kenali proses bertransaksi di Internet banking
yang biasa anda lakukan. KeyBank hanya digunakan untuk aktivitas
tertentu. Jika anda diminta response KeyBank misalnya KeyBCA
di luar proses yang biasa, segera laporakan ke PIHAK bank bersangkutan.
2.7 Jenis –
Jenis virus Worm
Berikut adalah berbagai jenis worm komputer.
2.7.1
Instant Message Worm
Instant
message worm sering muncul dalam instant messenger, seperti Yahoo! Messenger.
Worm
jenis ini dapat mengirim link dari website yang terinfeksi virus kepada
orang-orang dalam daftar kontak.
Instant
message worm memiliki modus yang sama seperti worm email, yaitu memanipulasi
daftar kontak dan mengirim virus kepada orang-orang dalam daftar kontak
tersebut.
2..7.2
Internet Relay Chat Worm
Internet
relay chat worm mengincar chatroom atau forum internet dengan mengirimkan link
situs web atau file yang terinfeksi kepada pengguna.
Worm
jenis ini kurang efektif dibandingkan jenis worm lain karena penerima worm
harus mengkonfirmasi, menyimpan, dan membuka file untuk menginfeksi komputer.
2.7.3.
Internet Worm
Internet worm
bekerja dengan mencoba menemukan sistem komputer yang lemah.
Setelah menemukan
koneksi yang stabil, internet worm akan mendapatkan akses penuh ke sistem
komputer.
Internet worm juga
memiliki kemampuan untuk menginstal program dan mengirim paket data ke sistem
komputer yang terinfeksi.
2.7.4. Email Worm
Email worm adalah
worm yang menginfeksi pesan email. Worm email menembus link HTML atau lampiran
email yang akan mengirim pengguna ke sebuah situs web yang terinfeksi.
Jika pengguna
membuka link HTML atau lampiran email, email worm akan menginfeksi komputer.
Email worm
menyebar melalui aplikasi Microsoft Windows, seperti Windows MAPI Functions dan
Microsoft Outlook Services.
Worm jenis ini
juga dapat mencuri email dan menggunakan alamat email pengguna untuk mengirim
link bervirus ke orang-orang yang terdapat dalam daftar kontak.
2.7.5. File-Sharing
Network Worm
File-sharing
network worm membuat replika diri mereka sendiri di dalam folder sharing.
Worm muncul dengan
nama file yang tidak berbahaya, seperti file dengan nama lagu atau video musik
populer.
Setelah file
muncul di jaringan file-sharing, worm juga akan muncul di tempat lain.
Worm jenis ini
memiliki kemampuan men-download program berbahaya pada sistem komputer.
Program berbahaya
termasuk diantaranya adalah pencuri password dan backdoors.
BAB III
METODELOGI
3.1.Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat : Depok
Waktu : 29 Desember 2014
3.2.Metode Penelitian
3.2.1.
Pengumpulan Data
Pengumpulan
data ini di bantu tengan teknologi dan juga internet sebagai penunjang.
3.3.Instrument Penelitian
3.3.1. Laptop
3.3.2. Software antivirus
3.3.3. Jaringan Internet
3.4.Teknik Analisis Data
Teknik analisis ini dengan cara me-scan virus dengan
menggunakan suatu software untuk mengetahui jenis virus tersebut. Dan juga
melakukan pengecekan dengan menggunakan jaringan internet untuk mendapatkan virus
tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.amazine.co/13425/tips-aman-komputer-ketahui-5-jenis-worm-komputer,
diakses pada 29 Desember 2014
http://www.harimuhlia.com/2013/01/pengertian-virus-worm-trojan-spywarebot.html,
diakses pada 29 Desember 2014
http://virusforever.blogspot.com/,
diakses pada 29 Desember 2014
Komentar
Posting Komentar